Ketua KONI Kota Bekasi: Perolehan Bekasi di PON Papua Tak bisa jadi Patokan Porda 2022

LINGKARBEKASI.COM – Ketua KONI Kota Bekasi, Abdul Rosyad Irwan menegaskan, perolehan medali atlet Bekasi yang berlaga di PON Papua mewakili kontingen Jawa Barat tidak bisa menjadi patokan KONI Kota Bekasi dalam menghadapi Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Jawa Barat Tahun 2022.

ppdb2025

“Tidak bisa patokan mutlak katakanlah Kabupaten Bekasi lebih banyak perolehan medali, lebih banyak se- Jawa Barat. Memang dia punya tekad juara umum,” ungkap Pria yang akrab disapa Ian ini di Bekasi, seperti dikutip dari RRI, Jumat (15/10/2021).

Di Kota Bekasi saat ini jumlah medali yang didapat di antarannya, 10 Emas, 10 Perak dan 14 Perunggu.

Artinya total medali yang diraih mencapai 34 medali.

“PON tanggal dua hingga 15 normalnya penutupan, bisa jadi pas waktu tutup atau ada pertandingan yang tertunda, tapi kita sudah selesai kalau atlet Kota Bekasi. Habis sudah pertandingannya sehingga kita bisa pastikan bahwa, hasil rekap kita. Tapi kita belum konfirmasi lagi ke Jawa Barat. Dengan adanya perolehan 34 medali tadi yang terdiri dari 10 Emas, 10 Perak dan 14 Perunggu,” paparnya.

Ian melanjutkan, kenapa hasil PON XX Papua tidak bisa serta merta menjadi indikator Kabupaten Bekasi dapat merebut juara umum dalam PORDA 2022? karena semua ada prosesnya.

“Masih ada proses waktu, masih ada sekitar delapan hingga sembilan bulan,” kata dia.

Namun kemungkinan Kota Bekasi dapat bicara banyak di PORDA 2022 akan terbuka jika memang banyak atlet dari wilayah lain di Jawa Barat, dan sudah mendapat medali emas di Papua, tidak diperbolehkan main di PORDA karena sesuatu dan lain hal.

“Semua kemungkinan itu masih ada,” tandasnya. (*)