LINGKARBEKASI.COM – Kolaborasi dana penyaluran zakat, sedekah dari Laznas Dewan Dakwah dan pengelolaan dana wakaf produktif Amazing Wakaf Indonesia – ‘AWI’ telah menghasilkan kerjasama Pelatihan dan Praktik Budidaya Ternak Ikan dan Tanam Sayur Dalam Ember atau yang dikenal dengan Budikdamber.
Metode Budikdamber Plus diperkenalkan ‘AWI’ sebagai salah satu pilihan solusi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dan menyediakan bahan pangan dari rumah-rumah keluarga itu sendiri. Usaha untuk menyadarkan kembali bahwa potensi sumber pangan itu dapat berasal dari rumah masing-masing, harus segera dilakukan. Salah satunya dengan mengenalkan dan mengelola media tanam Budikdamber.
Masa pandemi covid-19 telah memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya persediaan bahan pangan. Kerjasama program Laznas Dewan Dakwah dan AWI merupakan langkah awal untuk terus melakukan penyadaran dengan penyuluhan dan praktek langsung.
Pelatihan ini diikuti oleh 20 peserta yang berasal dari Kota Bekasi, berlangsung pada hari Sabtu, 20 November 2021 di kantor lembaga wakaf ‘AWI’. Hadir juga peserta dari santri pesantren tahfidz Al Qur’an yang akan menerapkan metode ini untuk kebutuhan konsumsi para santri dan pengelolanya. Keunikannya, metode ini akan mengurai polusi bau yang biasa dihasilkan dari ternak ikan lele ini, namun tetap dengan biaya yang hemat.
Dalam sambutannya, Direktur Amazing Wakaf Indonesia, Bapak Andi Riza berpesan kepada peserta untuk memanfaatkan sebaik-baiknya bantuan ini dan menjadikan juga sebagian hasilnya sebagai sedekah jariyah, sehingga mendatangkan pahala bagi para ahli sedekahnya. ***