LINGKARBEKASI.COM- Sekretaris Daerah (Setda) Pemerintah Kabupaten Bekasi, Dedi Supriyadi menyatakan pihaknya pada prinsipnya memahami rencana pemkot Bekasi menambahkan polder lagi di wilayah Blu Plaza untuk menampung limpahan banjir dikawasan tersebut.

“Pemerintah kabupaten sangat memahami betul bahwasannya pemkot Bekasi berencana dan kita juga tidak tahu realisasinya kapan, mungkin juga setelah berakhirnya perjanjian tersebut otomatis kan akan kita serahkan menjadi hak milik kota,” ujarnya kepada lingkarbekasi.com Senin (18/4/2022).

Saya menangkapnya jadi ini mungkin insiatif pemerintah kota untuk penambahan polder di daerah blu mal. Mungkin karena ada desakan warga masyarakat, dan karena disitu juga merupakan termasuk wilayah rendah dan seringkali mengalami banjir makanya perlu ditambahkan lagi polder.

Dan kita juga harus duduk bareng bersama dulu. Kalaupun kebutuhannya akan dilaksanakan di tahun 2022 ataupun 2023 sebelum berakhirnya perjanjian kerjasama (PKS) akan diserahkan berarti kan kita harus duduk bareng dulu bersama, akan dibangun folder karena mendesak masyarakat terdampak banjir, apalagi di daerah bawahnya sering mengalami banjir

“Sampai saat ini perjanjian itu masih berlangsung. Jadi kalau sudah selesai perjanjian itu memang kita rencana akan memberikan kepada pemerintah kota,” tegasnya.

Prinsipnya,kata Dedi pemerintah juga harus menyadari warga kota Bekasi itu juga kan dulu bagian dari masyarakat kabupaten walaupun sudah pemekaran seakan ada saudara tua dan saudara muda. “Mungkin pemkot mau merencanakan ini, pada prinsipnya kita tidak tidak ada masalah apalagi untuk kepentingan masyarakat, toh masyarakat kota itu juga dulunya bagian dari masyarakat kabupaten,” tukasnya. (Denis)