LINGKARBEKASI.COM – Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Haryono resmi menutup kegiatan Workshop Penyusunan Dokumen Rencana Kontijensi Gempa Bumi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bekasi, Jum’at (29/11/2019). Haryono sangat mengapresiasi antusias para peserta yang hadir untuk menunaikan kegiatan ini selama 5 hari mulai dari tanggal 25 sampai dengan 29 November 2019 di Hotel Merapi Merbabu, Rawalumbu, kota Bekasi.
Sementara itu, Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD kota Bekasi, Edy Sukamto mengatakan dokumen rencana kontijensi (Renkon) ini menjadi milik bersama untuk selanjutnya menjadi rencana aksi bila terjadi bencana.
“Terimakasih, bahwa kegiatan penyusunan Rencana Kontijensi Gempa Bumi tahun 2019 sudah berakhir dengan ditutup oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi. Kemudian selanjutnya dokumen rencana kontijensi ini akan menjadi milik kita bersama yaitu akan menjadi rencana aksi apabila menjadi bencana yang sesungguhnya,” ujarnya kepada lingkarbekasi.com
Harapan kami kedepan mudah mudahan dokumen ini menjadi pedoman untuk kita bersama terkait nantinya kita menghadapi bencana yang sesungguhnya, walaupun bencana itu tidak kita harapkan, minimal kita sudah mempunyai pedoman yang akan kita pakai untuk rencana aksinya
“Kemudian juga kami ucapkan terimakasih kepada 36 peserta dari unsur Kodim, Polres, SKPD terkait, termasuk praktisi kebencanaan yang hadir dan sudah bisa menyelesaikan tugas tugas ini dengan baik, sehingga kedepannya kami tinggal menyelesaikan finalisasi dokumen ini dan selanjut bisa kami laporankan kepada pimpinan daerah,” imbuhnya.
Untuk membuat rencana kontijensi ini lebih bermakna, kami juga minta dukungan dari stekholder dan pemangku kewenangan bahwa nanti akan kita adakan simulasi simulasi kegiatan yang kita laksanakan selama ini agar kegiatan ini tidak menjadi dokumen yang hanya berhenti di meja tetapi tidak berimbang kepada kepentingan masyarakat khususnya Penanggulangan bencana. (denis)